Minggu, 01 April 2012

pemasaran melalui media digital


Saat ini sudah banyak konsep pemasaran yang menggunakan media digital untuk memasarkan produknya . praktek pemasaran yang menggunakan saluran distribusi digital untuk mencapai konsumer atau disebut juga digital marketing . Internet merupakan sebuah saluran distribusi yang sangat besar. Ada banyak peluang sekaligus tantangan yang harus dihadapi oleh para pemasar yang ingin berhasil menjalankan program marketing di era digital. diera digital dengan koneksi internet ini bukan hanya menguntungkan bagi konsumen, tapi juga bagi produsen (perusahaan) itu sendiri. Dengan strategi pemasaran era digital yang praktis tapi mengglobal mampu mengefisiensikankan biaya. Biaya promosi, distribusi bisa menjadi lebih murah. Selain itu, era digital juga mampu membuat kegiatan operasional perusahaan menjadi efekktif dan efesien. Walaupun digital marketing tidak meliputi teknik dan parktek yang masuk dalam kategori Internet marketing, tetapi Digital marketing melampui internet marketing dengan cara-cara untuk mencapai target konsumer yang tidak memerlukan internet. Sebagai contohnya adalah mobile phone, sms/mms, display/banner ads dan papan reklame (billboard) digital.
Berdasarkan cara delivery-nya ada dua jenis digital marketing, yaitu pull dan push.
Pull
Pull digital marketing melibatkan user/konsumer untuk mencari dan melihat/mengambil konten secara langsung (pull – tarik) melalui situs/mesin pencari. Jadi user/konsumer bersifat aktif mencari konten/informasi yang mereka butuhkan. Contohnya dalah website/microsite, blog dan streaming media (Youtube).
Keuntungannya dalah tidak ada batasan dari segi kontent/ukuran, karena konsumen yang menentukan apa yang mau mereka lihat.
  • Tidak memerlukan teknologi untuk mengirimkan konten, hanya diperlukan teknologi untuk menampilkannya.
  • Tidak ada regulasi menyangkut privasi yang terlibat
Kelemahan
  • Pasif, mengandalkan situs pencari
  • Terbatasnya kemampuan untuk mengukur hasul – yg di dapat hanya  total downloads, page views, dll.
  • Personalisasi terbatas, hanya mengandalkan lokasi IP, personalisasi lebih lanjut memerlukan user untuk memasukkan data-data pribadi.
Push
Pada push digital marketing, kontent di kirmkan ke user/konsumen. Contohnya adalah email blast, sms blast, rss.
Kruntungannya:
  • Dapat di personalisasi, pesan yang dikirimkan dapat di sesuakain dengan kriteria konsumen, seperti di targetkan untuk laki-kali, usia di atas 30 tahun, tinggal di Jakarta. Karena untuk mengirimkan pesan data-data konsumen sudah tersedia.
  • Traking dan reporting lebih detail
  • Memungkinkan ROI (Return Of Investment) yang tinggi
Kelemakan
  • Memerlukan mekanisme untuk mengirimkan pesan
  • Pesan dapat di blok oleh user/konsumen
  • Adanya isu privasi, dimana adanya konsumen yang tidak suka di kirimkan email/sms bersifat promosi.
Dalam praktek, pull dan push dapat digunakan bersamaan, sebagai contoh untuk memancing user untuk mengujungi suatu microsite dapat di gunakan email/sms.

http://www.paulussetyo.com/2009/03/digital-marketing-binatang-yang-lain-lagi/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar